Wonosobo, (darmakradenan.com)– Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Banyumas mengikuti acara pelantikan serta pengukuhan pengurus PPDI provinsi Jawa Tengah, serta apel harlah PPDI yang ke-17 di lingkungan Pemda Wonosobo, Jawa Tengah, Selasa (20/6/2023).
Ketua PPDI Kabupaten Banyumas, Slamet Mubarok, menyampaikan bahwa acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian Musyawarah Daerah (Musda) PPDI tingkat provinsi. Pemerintah Daerah (Pemda) Wonosobo memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.
“Sarana dan prasarana kegiatan yang ini melibatkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemda Wonosobo termasuk jamuan makan dan minum untuk tamu undangan,” kata Slamet.
Slamet Mubarok juga menjelaskan bahwa ada sekitar 2.600 peserta dari 25 Kabupaten yang menghadiri acara tersebut. Setiap Kabupaten diwakili oleh 25 personil, kecuali 5 Kabupaten yaitu Banyumas, Banjarnegara, Temanggung, Boyolali, dan Wonosobo, yang mengirimkan 100 personil.
“Untuk keberangkatan personil dari Kabupaten Banyumas, ada dua armada bus dengan masing-masing bus berisi 50 personil, ditambah personil juga ada yang membawa armada sendiri, jadi dari Banyumas lebih kurang 170 personil,” ungkapnya.
Slamet menambahkan bahwa Pengurus PPDI Banyumas pada hari Senin, tanggal 12 Juni 2023 lalu, PPDI Banyumas sudah menghadap Bupati untuk meminta doa restu. Mereka juga memohon kepastian kehadiran Bupati atau mewakilkan Wakil Bupati Banyumas.
Salah satu isu yang akan dibahas dalam acara di Wonosobo adalah gaji ke-13 dan tunjangan yang berasal dari bantuan keuangan provinsi. Selain itu, akan dilakukan kaji ulang terhadap Rancangan Peraturan Bupati (Raperbub) mengenai disiplin aparatur Pemerintah Desa, dengan tujuan agar tidak memberatkan Perangkat Desa.
Ahmad Miftah – darmakradenan.com
